Di dalam ruang suci Perpustakaan Kerajaan, dua pelajar sedang membuat sedikit kegaduhan.
"Rey, berhenti!"
"Mengapa? Kamu menyukainya, kan?"
Suara mereka dan suara menyenangkan menggema di dalam dunia luas buku dan pengetahuan.
Perpustakaan seharusnya menjadi dunia keheningan dan disiplin, tetapi suara yang dibuat kedua remaja ini sama sekali tidak seperti itu.
Tidak ada keagungan dalam kata-kata mereka; tidak ada bisikan yang menyertai nada mereka.
Mereka tertawa dan cekikikan—aktivitas terlarang di dalam empat dinding ruangan suci.
Satu-satunya alasan mereka lolos darinya adalah karena tidak ada orang lain di Perpustakaan.
Hanya mereka berdua.
"Berhenti! Aku serius, Rey!" Wajah Alicia merah seperti bit saat tubuhnya bergetar.
Dia segera menutupi wajah yang memerah dengan tangannya, tapi itu hanya menyebabkan kegembiraan bagi si pemuda yang berada di sampingnya.
"Kau bilang begitu, tapi kau tidak benar-benar serius, Alicia…" Dia tersenyum lebar saat mendekat.