Setelah mendengar kata-kata ini, ekspresi semua orang sedikit berubah saat mereka memandang ke arah Liu Yue Rong.
Namun, hati Liu Yue Rong bergetar dengan dingin, dan dia merasakan kedinginan, terutama di bawah tatapan marah Li Hao, yang membuatnya merasa seolah-olah pikirannya menjadi kosong.
Dia tentu ingat masalah itu, dan bahkan sering terlintas dalam pikirannya di malam hari.
Tapi, bagaimana anak ini bisa mengetahuinya?
"Omong kosong apa yang kamu bicarakan?"
Meskipun kepalanya berdering, Liu Yue Rong tampak hanya sedikit linglung. Bertahun-tahun pengalaman dan pikiran cermat memungkinkannya untuk cepat pulih, dan dia dengan marah membalas,
"Apa hubungannya ketidakmampuanmu untuk membangkitkan Darah Ilahi dengan saya?"