Membunuh Dua Burung dengan Satu Batu, Tipu Daya Yin Ming Chong

Hewan roh itu tampak sangat tua. Ia terbaring di dalam kandang dengan sepasang telinga putih menggantung. Dua matanya yang berwarna abu-abu kebiruan memiliki pandangan tua, seperti seorang pria tua yang hampir mati.

Yu Huang menatap hewan roh tersebut, dan kepalanya tiba-tiba terasa sakit. Beberapa pemandangan yang jauh dan tidak nyata melompat ke dalam pikirannya—

Dia melihat seorang bayi kecil yang mengenakan setelan berwarna merah muda pucat. Kerah boneka itu disulam dengan kata "phoenix." Dia tertidur pulas.

Sebuah anjing putih yang kuat berbaring di samping tempat tidur bayi. Anjing itu menyipitkan matanya, seolah sedang tidur.

Tiba-tiba, bayi itu menangis.

Binatang itu segera membuka matanya dan meletakkan kaki depannya di boks bayi. Ia dengan lembut menggoyangkan boks itu beberapa kali. Bayi itu mendengkur dan tertidur lagi.

…

Yu Huang menatap Binatang Pendamping itu. Matanya, seolah terbakar oleh api, merasakan gelombang rasa sakit.

Ini adalah anjing pendampingnya!