Bab 237: Provokasi, Tidak Takut dengan Cinta Bertepuk Sebelah Tangan Selama 15 Tahun?

Wajah Jiang Man seketika berubah pucat setelah mendengar kata-kata itu.

Tangan yang memegang sumpit bergetar, hampir saja menjatuhkan sayuran yang diambilnya.

Dia menatap tajam pada Wen Jingya, matanya penuh dengan keterkejutan.

Di balik keterkejutannya, ada keraguan.

Apakah Wen Jingya sudah gila? Kenapa menyebutkan hal ini kepada keluarga?

"Jingya, kamu tidak bercanda, kan? Apa... apa yang sedang terjadi?" Lu Xuemei begitu gelisah hingga nyaris melompat dari tempatnya berdiri.

Menantu perempuannya adalah harta yang tak boleh hilang.

Wanita tua itu juga memusatkan perhatiannya, wajahnya serius: "Jingya, sebenarnya apa masalahnya?"

Wen Jingya sedikit melengkungkan bibirnya: "Aku mendengar kakak ipar dan Nan Juefeng sudah saling kenal sejak kecil, dan Nan Juefeng sudah menyukainya selama lima belas tahun!"

"Apa?" Keluarga itu terdiam dalam keheningan.