"Aku sudah memberimu kesempatan untuk mundur, tapi kalian justru memicu batasanku."
Sebelum Evie tahu apa yang dibicarakan Ren, sekumpulan asap tebal menyelimuti area tersebut.
"A-apa ini?" Evie bingung dengan kabut abu-abu yang tiba-tiba muncul entah dari mana. Itu tidak berbau dan tidak terasa, tapi dia merasakan dingin meresap ke setiap pori tubuhnya.
"Jangan khawatir," gumam Ren dengan suara lembut yang sangat kontras dengan nadanya beberapa saat yang lalu. "Semuanya . . . akan berakhir sekarang."
Dia mengucapkan kalimat terakhirnya dengan berbisik tapi Evie masih mendengar sedikit darinya.
Sesuatu menarik hatinya. Kelembutan dan kelembutan dalam nada Ren membuatnya tidak nyaman. Seperti ada kupu-kupu dalam perutnya. Terlebih lagi, perlindungan dan keamanan yang dia berikan mulai merasukinya.
Dia memutusnya sebelum terbiasa dengannya.