Lempeng Kehancuran Mutlak

Ren sedang merencanakan sesuatu di pikirannya. Masih ada setidaknya lima puluh meter atau lebih dari tempat mereka berdiri hingga ke pantai yang memiliki pintu ke ruangan berikutnya. Dia memperkirakan bahwa mereka akan membutuhkan setidaknya lima belas menit atau lebih untuk sampai ke sisi lain.

[Teleportasi] dan keterampilan lain yang terkait dengan melarikan diri dari cairan kental tidak bekerja di sini, meninggalkan mereka dengan pilihan lain selain menyusuri air.

"Apa rencananya, Ren?" tanya Roxy, menggigit kukunya untuk mencegah dirinya melompat-lompat.

Setelah beberapa detik jeda, Ren menghadap yang lain. "Seberapa bagus matematika kalian?"

Roxy menggerutu hanya dengan memikirkan angka. "Buruk."

"Bisa diterima." Ragnar mengangkat bahu.

"Tolong, jangan kasih tahu aku kalau kita harus memecahkan kalkulus atau semacamnya sambil nyasar di sana."

"Lebih baik lagi," Ren tersenyum, "Perkiraan. Lihat dinding itu?"