Bab 42 Cikada Malam Sunyi

"Siapa yang dia bilang membuat ukiran ini?" Luo Fan bertanya dengan terkejut.

"Gadis itu bilang ini adalah karyanya sendiri, ingin menukarnya dengan uang tunai," jawabnya.

Luo Fan mengernyitkan dahi melihat ukiran nucleus yang begitu indah, lalu mengeluarkan cek dari sakunya, dan tanpa menanyakan berapa banyak Zhang Yi membelinya, dia langsung menulis angka di atasnya.

Dia kemudian menyerahkannya kepada Zhang Yi dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Paman Zhang, kedua orang itu adalah dermawan besar bagi Keluarga Luo saya. Ukiran nucleus yang seperti pemberian surga ini tidak akan dijual kecuali sesuatu yang mendesak telah terjadi. Kami awalnya sudah menyiapkan hadiah sebagai ungkapan terima kasih, tapi suaminya menolak. Dia adalah pria yang sangat jujur, dan baik kakek saya maupun saya merasa tidak benar untuk memaksa. Saya meminta Anda, Paman Zhang, untuk melepas ukiran nucleus ini dan biarkan saya menyelesaikan gestur rasa syukur ini, apakah boleh?"