Summer Powder

Setelah gagal dalam ujian tribulasinya, Ye Leng'an kembali ke dunia pertama.

Dalam kehidupan sebelumnya, dia adalah anak palsu yang dibenci oleh semua orang di keluarga Ye. Dengan hadirnya anak perempuan sejati, dia tampak semakin tidak berharga. Sementara itu, anak perempuan sejati dipuja oleh semua orang. Akhirnya, Ye Leng'an disiksa dan dibunuh oleh para pengagum anak perempuan sejati. Dia mengalami akhir yang mengerikan.

Setelah dia meninggal, jiwanya berpindah ke dunia kultivasi. Berkat kerja kerasnya, dia berhasil mencapai periode tribulasi, dan hanya satu langkah lagi menuju kenaikan sebagai seorang dewa. Namun, selama tribulasi, dia gagal karena iblis batinnya dari waktu di dunia pertama.

Dalam kehidupan ini, dia kembali dengan segala kemuliaannya. Dia tidak lagi menjadi pecundang.

Hehe. Sekarang, setelah dia bereinkarnasi, dia ingin merebut kembali kehormatan yang dulu miliknya. Siapa pun yang menghalangi jalannya akan dimusnahkan.

Apakah anak perempuan sejati seorang jenius medis yang berpotensi menjadi dokter ajaib?

Maaf, tapi Ye Leng'an adalah yang sebenarnya yang bisa membangkitkan orang mati. Dia memiliki pil spiritual yang diincar banyak orang berkuasa!

Apakah anak perempuan sejati seorang jenius komputer yang bisa dengan mudah mengakses bagian mana pun dari internet?

Maaf, tapi Ye Leng'an adalah pencipta internet. Dia bagaikan Tuhan, yang bisa mengendalikan siapa yang hidup atau mati di dalamnya.

Ye Leng'an bereinkarnasi di dunia kultivasi dan mengguncang dunia.

Sementara banyak tokoh besar jatuh cinta padanya, seorang pria misterius yang diam-diam memiliki latar belakang yang kuat langsung menariknya ke dalam pelukannya. "Kamu milikku, Sayang," katanya.

Ye Leng'an hanya bisa memutar matanya. "Orang ini memang gampang cemburu!"

Putri Kaya Seutuhnya Kembali dengan Kuat

Dia berhenti sejenak ketika mendengar kata-kata Yuan Silei. Kemudian dia akhirnya menyadari bahwa dia masih seorang siswa SMA.


Dia sudah berada di dunia kultivasi begitu lama sehingga dia lupa bahwa dia masih harus pergi ke sekolah.


"Leng'an, apa kamu masih di sana?" Suara cemas Yuan Silei terus terdengar dari ujung telepon. "Ada apa denganmu? Wali kelas bilang jika kamu tidak kembali ke sekolah besok, orang tuamu akan diberitahu."


"Aku baik-baik saja." Ye Leng'an dengan cepat tenang. "Aku akan ke sana besok pagi. Jangan bahas ini dulu. Aku masih ada urusan."


Sebelum Yuan Silei bisa bereaksi, yang terdengar di telepon hanyalah suara "beep".


Dia masih punya sesuatu untuk dikatakan, tetapi Ye Leng'an sudah menutup telepon. Dia ingin memberi tahu Ye Leng'an tentang kabar yang menyebar seperti api di sekolah hari ini, karena ini adalah sesuatu yang berhubungan dengan Ye Leng'an sendiri dan tampaknya cukup serius.


Setelah menutup telepon, Ye Leng'an langsung pergi ke toko kelontong untuk membeli beberapa buah. Lalu, dia pergi ke sebuah lingkungan kelas menengah.


Berdiri di depan pintu, dia mengulurkan tangannya dan mengetuk pintu.


Ketika suara itu terdengar, pintu dibuka dari dalam. Seorang wanita paruh baya yang biasa saja keluar. Ketika dia melihat Ye Leng'an berdiri di luar, dia sedikit bingung. "Halo, siapa yang kamu cari?"


"Apakah ini rumah keluarga Ye?" Ye Leng'an bertanya, "Apakah Ye Shen dan Li Zhaohui ada di rumah?"


Dia langsung mengenali bahwa orang yang membuka pintu tidak lain adalah Li Zhaohui, ibu kandungnya. Lebih tepatnya, dia diberitahu bahwa Li Zhaohui adalah ibu kandungnya. Tentu saja, ini adalah pertama kalinya dia melihat Li Zhaohui dalam hidup ini, jadi dia hanya bisa berpura-pura bahwa dia tidak mengenalnya.


Dia curiga terhadap orang tua yang disebut sebagai orang tua kandungnya, Ye Shen dan Li Zhaohui. Memang benar bahwa dia bukan putri kandung Ye Li dan Lin Wanqin, tetapi Ye Shen dan Li Zhaohui mungkin juga bukan orang tua kandungnya.


Setelah mengetahui bahwa kedua keluarga telah salah menukar bayi, Ye Li dan Lin Wanqin segera menyelidiki masalah ini pada waktu itu untuk menemukan putri kandung mereka, Ye Xiyuan. Sebaliknya, perilaku Ye Shen dan Li Zhaohui sangat aneh. Tampaknya mereka tidak pernah berusaha mencari putri kandung mereka.


Dalam kehidupan sebelumnya, dia tinggal bersama Ye Li dan Lin Wanqin karena dia tidak tega berpisah dengan orang tua angkatnya. Dia tidak ingin terlalu terlibat dengan orang tua kandungnya, jadi dia tidak datang ke rumah ini pada akhirnya.


Tetapi Ye Shen dan Li Zhaohui juga tidak pernah menemuinya. Mereka tidak pernah datang ke sekolahnya. Dia hanya bertemu dengan mereka beberapa kali secara kebetulan. Selain itu, dapat dilihat bahwa mereka memperlakukan Ye Xiyuan lebih baik daripada dirinya.


"Saya Li Zhaohui." Wanita paruh baya itu memandang Ye Leng'an dengan bingung. "Kamu adalah…"


Gadis kecil ini tidak pernah ada dalam ingatan Li Zhaohui, jadi dia bertanya-tanya apakah gadis ini mengetuk pintu yang salah. Namun, dia pasti tahu nama Ye Leng'an.


"Meskipun kamu belum pernah melihatku sebelumnya, kamu pasti pernah mendengar tentangku." Ye Leng'an menyipitkan matanya dan tetap menatap Li Zhaohui. "Namaku Ye Leng'an."


Li Zhaohui terkejut mendengar nama ini dan secara naluriah ingin menutup pintu.


Ye Leng'an mengulurkan tangannya dan menghalangi pintu. "Apakah kamu akan mengundangku masuk?"


Mengunjungi Keluarga Ye Yang Lain