Bab 445: Kabut Esensi Tanpa Batas

"...Siapa mereka berdua?" Di puncak gunung, di tepi mengamati adegan di bawah, sebuah suara terdengar dengan nada bingung dan tidak pasti. Suara itu berasal dari seorang pria tinggi dengan tubuh kekar.

"..."

Keheningan yang mencolok menyelimuti puluhan sosok berkerudung, bahkan mereka yang berasal dari kuil. Wanita buta itu menyapu matanya yang tak dapat melihat ke arah Wei Wuyin dan wanita muda itu, ekspresinya tidak dapat dipastikan. Fakta bahwa tidak satu pun individu dapat menjawab sangat jelas, membawa sosok-sosok berkerudung itu ke dalam keheningan yang lebih besar, satu yang dipenuhi dengan ketegangan khidmat di udara.