Banjir II

Aku melihat kepada manusia yang baru muncul dan makhluk bersayap yang diperintahkannya. Penduduk asli ini ternyata memiliki seseorang dengan tingkat kekuatan seperti ini, hal ini semakin membuatku terkejut.

Manusia yang telah menodai sisikku hampir mati, hanya saja ada satu ini yang meluncur masuk dan menyelamatkannya di detik terakhir. Masalahnya adalah yang baru ini benar-benar mengancamku. Yah, hewannya lah yang mengancam sebetulnya.

Diriku telah mencapai titik di mana aku dapat berempati dengan makhluk-makhluk dunia ini karena kesamaan dari peristiwa-peristiwa yang mereka lalui, tetapi itu adalah pilihan yang salah.

Jika aku ingin berhasil dalam tujuanku di dunia kecil ini, aku harus kejam. Aku punya bangsaku sendiri untuk kupikirkan. Dengan itu, aku akan menangani ancaman di depanku ini terlebih dahulu.

Cederaku seharusnya tidak kambuh selama aku tidak habis-habisan, jadi aku mulai dengan menggunakan kemampuanku, Pemanggilan Draconis.