XIETIAN

Mana legendaris akhirnya mencapai planet Bumi, menyebabkan semua makhluk hidup secara resmi memasuki jalur evolusi.

Hewan-hewan berubah menjadi binatang buas yang menakutkan, beberapa tanaman mendapatkan kesadaran diri, dan manusia yang berhasil menahan gelombang mana terbangun dengan kemampuan untuk memperoleh keterampilan dengan mengalahkan musuh yang kuat.

Seluruh planet memasuki era baru di mana hukum lama runtuh. Satu-satunya hukum adalah hukum rimba di mana yang terkuat memangsa yang terlemah.

Bai Zemin, seorang mahasiswa yang tampaknya biasa saja, ternyata adalah jenius dalam jalur sihir yang tak tertandingi. Ini menarik perhatian seorang iblis cantik yang akan menjadi mitranya dalam perjalanan menuju puncak mutlak.

Tuhan, Malaikat, Iblis, Naga, Vampir, Manusia Serigala; tidak ada keberadaan yang layak menjadi musuhnya!

Penyihir Darah: Pasangan Succubus dalam Kiamat

Di dalam bak mandi utama vila yang sebelumnya milik Walikota Bai Yong, Bai Zemin duduk di tepi kolam besar air hangat sambil memandang benda di tangan kanannya dengan mata penasaran.


Benda ini kecil, berbentuk lingkaran dengan lubang besar di tengahnya, dan di permukaan ungu terdapat beberapa rune dan garis ungu tua yang aneh yang diukir dengan bahan yang tidak diketahui.


"Cincin lain." Bai Zemin bergumam pada dirinya sendiri. "Baiklah, mengingat benda ini adalah pangkat Legenda seharusnya bagus, kan?"


Dia berkata untuk menyemangati dirinya. Selain itu, Bai Zemin masih memiliki ruang untuk lebih banyak cincin jadi terlepas dari fungsi cincin baru ini, kemungkinan besar akan berguna baginya.


"Mari kita lihat apa yang kamu sembunyikan di sana, sayang." Dia berbisik seolah berbicara kepada kekasihnya saat dia mengusap jari di permukaan benda itu.


Rekaman cincin segera muncul di retina Bai Zemin. Namun, ketika dia melihat apa itu, ekspresinya membeku.


Apa yang dapat bayi berikan kepada ayah