Keesokan harinya, tim kecil yang dikirim Leo berangkat menuju titik yang diperintahkannya untuk mereka capai. Begitu mereka sampai di sana, mereka menyiapkan area tersebut.
Dalam beberapa detik, ruang kosong terisi oleh seluruh pasukan. Suara riuh menggema di medan perang, memberi tahu siapa pun yang berada di dekatnya bahwa ada kekuatan di sana.
Sekitar seratus mil jauhnya dari titik itu, pasukan Raja Bandit juga berangkat. Dmitri dan Raja Bandit berada di tengah-tengah sementara Ratu Sekop berada di belakang. Bersama mereka terdapat 150.000 prajurit.
Lautan prajurit bergerak menuju pintu masuk ngarai yang akan mengarah ke Dewa Darah. Semangat para prajurit sangat tinggi karena mereka baru saja memenangkan pertempuran beberapa hari yang lalu.
"Seberapa sulit menurutmu berhadapan dengan Dewa Darah hanya dengan kita berdua?" Raja Bandit bertanya kepada Dmitri.