Putaran Tiga!

"Kamu tidak bisa lebih jelas jika berusaha. Ha Ha Ha Ha." Grandmaster Acalan tersenyum kecut. "Seberapa banyak harta si anak malang itu yang kamu minati? Tidak bisa meninggalkannya satu atau dua?"

Mengabaikan ejekan yang terang-terangan, master menara PVP Crawford mencemooh sebagai tanggapan dan melanjutkan dengan urusannya.

Dia tidak peduli dengan apa yang dikatakan orang tua di sebelahnya. Dia jauh lebih tertarik pada rubah putih dengan tiga ekor.

"Kecepatannya tadi sangat spektakuler. Aku belum pernah melihat binatang muda menunjukkan kemampuan yang begitu luar biasa. Aku perlu memeriksanya lebih baik."

Bergumam sendiri, master menara sibuk membuat pengamatan dan perhitungan, lalu beberapa pengamatan lagi.

Pada saat yang sama, orang di sebelahnya terus merasa terhibur diam-diam oleh tindakahannya. Tidak ada dari mereka menyampaikan satu kata pun satu sama lain.

Sementara itu…