Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

"Qi Keberuntungan bekerja." Su Nan senang, matanya penuh antisipasi.


Terakhir kali Qi Keberuntungan bekerja, itu memungkinkannya menyelesaikan tugas menjelajahi Gua Misterius. Dia bertanya-tanya apa yang akan dia dapatkan kali ini.


[Kamu meninju sisi batu besar, dan seketika sebuah pintu masuk ke terowongan bawah tanah muncul di depan matamu.]


[Pintu masuknya tidak besar, cukup untuk menampung satu orang. Tanpa ragu, kamu memasuki terowongan itu.]


[Setelah beberapa napas, sebuah ruang batu bawah tanah kecil muncul di depan matamu. Kamu melihat sebuah mayat duduk bersila di atas bantal di tengah ruangan.]


[Umur mayatnya tidak diketahui, dan telah lama berubah menjadi kerangka kering, tertutup kulit.]


[Saat kamu hendak mendekati mayat untuk memeriksanya, kamu tiba-tiba merasakan sesuatu mengamatimu.]


[Kamu tiba-tiba berbalik ke arah pintu masuk tetapi tidak melihat apa-apa. Pikiranmu waspada, siap menyerang kapan saja.]


Bab 93 Empat Tempat Berbahaya_3