Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

Dia tidak memilih untuk meninggalkan Lembah Serigala Langit sebagai Putri Agung seperti yang dia lakukan kemarin, tetapi malah mengganti perannya kembali ke Lang Tiga Belas dan menuju pintu keluar Penjara Kun Tian di Lembah Serigala Langit.


"Jika aku pergi melalui hutan pegunungan, aku pasti akan ditemukan oleh Iblis Gunung. Iblis Gunung tidak sebodoh iblis lainnya. Aku mungkin bisa menipu mereka sekali atau dua kali, tetapi mereka pasti akan menemukan masalah jika aku melakukannya terlalu sering."


Jalan keluar dari Lembah Serigala Langit tidak lurus, tetapi naik dengan lembut pada sudut kecil.


Butuh waktu sekitar enam hingga tujuh menit bagi Su Nan untuk akhirnya mencapai pohon kering.


Setelah tiba di sana, dia sudah bisa melihat pintu keluar Lembah Serigala Langit.


Agar lebih aman, dia memutuskan untuk menggunakan firasat sekali lagi.


"Anda berjalan di sepanjang jalan menuju keluar dari Lembah Serigala Langit. Satu menit kemudian, Anda mencapai ujung jalan."


Bab 79: Pilihan Sulit