Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

Seperti yang diduga, setelah mendengar nama Klan Skywolf, demon bertanduk dua itu tak dapat menghindar dari keterkejutan.


Klan Skywolf adalah klan setan besar dengan banyak Raja Iblis dan bahkan kekuatan setingkat Kaisar Setan, yang jelas bukan sesuatu yang bisa dia lawan.


Kemudian, dia memikirkan sesuatu dan menyeringai, "Lalu bagaimana jika itu adalah Klan Skywolf? Mereka bahkan tidak bisa mengalahkan Sekte Dianxing dan sekarang mereka hanya anjing tak bertuan."


Saat dia berbicara, tiba-tiba, terdengar tawa keras:


"Hahaha, Kambing Tua, apakah kamu tidak takut mengigit lidahmu karena berbicara besar? Sekalipun Klan Skywolf sangat melemah sekarang, itu bukan sesuatu yang bisa kamu bicarakan."


Saat kata-kata itu bergema, seekor burung hitam besar mengangkat angin kencang dan mendarat di pohon willow di dekatnya, berubah menjadi pemuda bersayap.


"Elang Tinggi, kamu telah melintasi batas! Ini adalah wilayahku!" Wajah demon yang disebut Kambing Tua menggelap melihat pemuda itu.


Bab 125: Identitas Raja Iblis Serigala Hijau