Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

Sekali lagi, dia mengonsumsi sebotol Esensi Kehidupan yang dilarutkan.


Butuh waktu setengah jam baginya untuk melakukannya.


Ketika dia merasa bahwa tingkat energi dari seri fisik dan kelas pengendali hukum dalam tubuhnya kurang lebih sudah kembali normal, Su Nan menuju kembali ke Kota Tianyun.


Di sebuah halaman kecil yang tampaknya kosong sepanjang tahun tetapi sangat terawat dengan baik...


Su Nan duduk di atas bangku batu, setelah mengubah dirinya menjadi sosok Lang Tiga Belas.


Berdiri di depannya bukan hanya Kambing Tua, Ying Gaoniu, dan Jia delapan tak kenal takut.


Tiga iblis lainnya yang baru saja tunduk kepada Su Nan juga telah tiba!


Semua iblis terkuat Raja Xiong Yan berkumpul, namun mereka memanggil iblis lain sebagai tuan mereka.


Jika makhluk lain menyaksikan tontonan ini, rahang mereka pasti akan jatuh karena melihatnya.


Bab 150: Tiga Area Terlarang