Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

[Di tengah area itu terdapat sebuah lubang dalam yang turun ke bawah. Saat Anda mendekati dengan hati-hati, Anda segera memperhatikan bahwa lubang itu sangat besar, dengan diameter ratusan meter.]


[Lubang itu gelap seolah-olah merupakan jurang, dengan kedalaman yang tidak diketahui. Anda mengamati dengan seksama sesaat, dan karena tidak melihat bahaya, Anda mencoba mengendalikan avatar Anda untuk merayap turun di sepanjang tepi lubang dalam.]


[Dua menit kemudian, Anda tidak mendeteksi bahaya dan melanjutkan ke bawah.]


[Tanpa Anda ketahui, saat Anda memasuki lubang, sepasang mata besar di dasar lubang mulai menatap Anda.]


Su Nan terkejut. Sejak memasuki Reruntuhan Ilahi, dia bahkan belum melihat seekor semut, yang membuatnya percaya tidak ada makhluk hidup di sini.


Tentu saja, sebelum melihat pemilik mata itu, dia tidak bisa yakin apakah itu makhluk hidup.


Bab 222: Lubang Dalam Pemakan Jiwa_3