Monochrome Glasses

Su Nan secara tidak sengaja berhubungan dengan sebuah permainan yang disebut "Dunia Iblis" dan memperoleh bakat unik. Tepat ketika dia berpikir akan memamerkan keahliannya dalam permainan tersebut, dia menemukan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa permainan yang dia mainkan tidaklah sederhana. Pemain yang mengamuk, iblis yang abadi, monster yang merasuki... Berbagai macam hal yang luar biasa terjadi satu demi satu, dan dunia nyata secara perlahan menjadi aneh. Merasakan bahaya di sekitarnya, Su Nan dengan tegas memilih untuk berkembang sendiri secara diam-diam. Ketika permainan bergabung dengan kenyataan, dia menengok ke belakang dan menyadari bahwa dia telah lama menjadi iblis terbesar di mata para pemain.

Aku Diam-Diam Mengembangkan Diri di Dunia Iblis

[Selamat, Kitab Roda Kehidupan Anda telah dipromosikan ke Lapisan Keempat.]


Prompt permainan berkelebat, dan roda kehidupan besar yang terkondensasi dari Kitab Roda Kehidupan dalam tubuh Su Nan berputar dengan kecepatan tinggi.


Roda kehidupan dari ketiga karakter memancarkan cahaya yang menyilaukan.


Dia memperhatikan roda kehidupan ketiga karakter yang berubah dengan cepat, mulai berkembang dengan kecepatan yang menakjubkan.


Prosesnya nampak lambat namun kenyataannya hanya butuh sekejap mata.


Ketika semuanya telah mereda, Su Nan mendapati bahwa roda kehidupan dalam tubuhnya telah berlipat ganda ukurannya!


Dalam kegelapan, dia bahkan bisa merasakan benang tak terlihat yang tak terhitung jumlahnya di tubuhnya, benang-benang ini memiliki ketebalan yang beragam.


Lebih aneh lagi, di matanya, setiap benang mewakili seorang manusia atau setan.


Di antara mereka, beberapa benang relatif tebal.


Sebuah pikiran melintas di benak Su Nan dan pandangannya tertuju pada benang paling tebal.


Bab 229: Kemampuan Keempat