Putri Elf [Pt 2]

"Kebaikan harus dibalas dengan kebaikan. Sama seperti kejahatan. Seseorang juga tidak boleh mengingkari kata-katanya, terutama yang dibuat dalam pertemuan diplomatik—sebagai wakil dari bangsamu."

"Oh?" Freya mendekat ketika aku mengatakan ini.

"Bahkan jika bangsaku telah melakukan beberapa kesalahan, aku ingin mengingatkanmu bahwa kamu sudah memberi kata-kata mengenai audiensi dengan Ratu."

Putri Elf sekarang hanya sejengkal dariku. Aku bisa merasakan tatapannya padaku. Aku bisa merasakan nafasnya.

'Dia harum... seperti bunga...' pikiranku menambahkan dengan malu-malu.

Mengapa aku memiliki kelemahan seperti ini terhadap Ras ini?!

"Bagaimana kamu tahu begitu banyak tentang kami, sebenarnya." Dia berbicara, menatap langsung ke mataku.

Iris hijau miliknya menembus mata kuning kecokelatan milikku.

'Aku tidak bisa memberikan detailnya begitu saja, bukan?' Bibirku nyaris membentuk senyuman.

Memutuskan untuk tidak mundur darinya, aku membalas tatapannya dengan penuh percaya diri.