I. TIDAK. PERNAH. SENDIRI! [Bagian 1]

Beberapa retakan baru muncul di patung emas yang tergantung di udara. Sudah lima hari sejak para Elf melakukan mundur strategis, dan kedamaian yang mengganggu menetap di tanah itu. Namun, kedamaian itu akan berakhir saat retakan-retakan di patung itu melebar.

Conner sedang beristirahat di kamarnya ketika tempat tidurnya mulai bergetar dengan keras. Masih dua jam lagi sebelum matahari terbit, namun semua orang yang tidak sedang bertugas jaga semuanya terbangun dari tidur mereka saat gempa makin menguat.

"Dia berhasil membebaskan diri lebih cepat dari yang diharapkan," Conner menunjukkan ekspresi suram di wajahnya saat bergegas menuju pos komando di benteng tembok kota.

Ketika dia tiba, dia tepat pada waktunya untuk melihat patung emas pecah menjadi ratusan potongan.

Drauum turun ke tanah dan menatap dengan benci kota yang ada di depannya.

"Berani-beraninya kalian memenjarakan aku?!" Drauum meraung. "Berani-beraninya?!