Bab 223: Rahasia Yang Hanya Milikku.

POV Victor.

Saat aku melihat langit-langit istana es yang kubuat, beberapa pemikiran acak melintas di pikiranku.

Kapan pertama kali aku bertemu Ruby...?

Kapan itu?

Ya...

Kapan itu?

Jika aku ingat dengan benar.

Pertama kali aku bertemu Ruby adalah ketika dia terpojok oleh para pemburu. Aku ingat dulu, aku belajar tentang Ruby dari Kaguya.

Pada saat itu, aku tidak tahu siapa Ruby, tetapi aku memiliki 'perasaan' kedekatan dengannya; kurasa itu karena ritual pernikahan?

... Salah... Mungkin pertama kali adalah karena ritualnya, tetapi seiring waktu, itu berkembang menjadi sesuatu yang lebih.

Walaupun aku tidak menghabiskan banyak waktu bersamanya seperti halnya dengan Scathach, yang dengannya aku menghabiskan waktu 6 bulan berlatih bersama, aku bisa memahami Ruby sedikit lebih baik.

Bisakah aku memahaminya, dan dalam memahaminya, aku bisa mencintainya?

Mencintainya, melindunginya dari segala bahaya, seolah-olah itu adalah sumpah pernikahan...