Killi menyaksikan dengan ngeri, saat gelombang demi gelombang melahap jumlah pasukannya yang dulu luar biasa dalam asap hitam, bergulung-gulung dengan tulang dan daging busuk.
Di depan matanya, berdiri menjulang di antara dia dan Khalor, berdirilah sebuah pintu raksasa. Pintu itu menjulang setinggi lima puluh kaki dan selebar tiga puluh kaki.
Pintu itu muncul dari tanah, seolah-olah keluar langsung dari neraka, dan begitu pintu logam kembar itu terbuka, hanya kematian yang keluar dari pelukannya. Asap hitam menggulung keluar, mengandung apa yang hanya bisa mereka deskripsikan sebagai kiamat.
Tangisan banshee, teriakan lich, geraman zombie berbagai jenis, gemerincing tulang kerangka, serta begitu banyak monster mayat hidup lainnya bergegas keluar. Dalam beberapa detik, ratusan mayat hidup telah mengalir keluar, tanpa tanda-tanda akan berhenti.