Walaupun para Druid sudah bertekad untuk membunuh Vincent, mereka merasa aneh bahwa dia meledak dalam amarah bukan karena dia akan dibunuh, tetapi karena dia dipuji.
Apa jenis orang aneh seperti itu?
Walaupun para Druid bingung, apa yang mereka katakan memang merupakan sarkasme bagi Vincent, seorang pemuda bangga dari keluarga kaya.
Dalam keadaan normal, memang sesuatu yang membanggakan bagi seorang Penyihir untuk mengaktifkan perisai sihir mereka dalam dua detik.
Tapi masalahnya adalah kebanyakan pemain adalah perfeksionis di hati mereka, yang suka meraih tujuan yang lebih tinggi.
Sebaliknya, Roland adalah puncak dari para Penyihir. Hampir semua pemain Penyihir lainnya menganggapnya sebagai panutan. Bahkan mereka yang bukan pemain Penyihir secara bawah sadar akan membandingkan seorang Penyihir dengan Roland ketika mereka mengevaluasi Penyihir tersebut.
Roland bisa melafalkan hampir semua mantra yang dia kuasai secara diam-diam dan instan.