"""
Guru Julius tetap sama seperti sebelumnya, tapi persepsi Sunny tentang dirinya telah berubah. Tidak hanya karena betapa pentingnya hal-hal yang dia pelajari dari instruktur tua itu bagi kelangsungan hidupnya, tetapi juga karena buku-buku sejarah yang baru saja dia baca.
'Berapa umur Guru Julius, sebenarnya?'
Sunny tidak pernah memikirkan hal itu sebelumnya, tetapi setelah mempelajari lebih banyak tentang Api Abadi dan generasi pertama para Terbangun, dia tidak bisa tidak melihat mentornya dalam cahaya yang baru. Guru Julius pasti, kalaupun tidak seumur dengan figur-figur legendaris itu, setidaknya berasal dari generasi yang sama. Orang-orang itu telah melewati masa yang jauh lebih gelap, jauh lebih penuh kekerasan.
Mereka telah bertahan dari akhir dunia, dan membangun dunia baru dari reruntuhan.
"...Sunny, anakku!"
Sebelum Sunny bisa merespons dengan baik, dia dihujani pelukan penuh semangat. Kemudian, Guru Julius mendorongnya dengan kasar ke kursi terdekat.