Eternal Forest

Sister in law: "Qing, mengapa terong yang kamu tanam melengkung?"
Li Qing: "Apa yang kamu mengerti? Hanya yang melengkung lebih menyenangkan?"
Wajah saudari ipar memerah dan dia berkata, "Mengapa mentimun lurus?"
Li Qing terkekeh nakal dan berkata, "Hanya yang lurus bisa masuk lebih dalam."

Pengembara Petani Bahagia

Li Qing masih bisa merasakannya dengan jelas saat telapak tangannya menekan dua bukit penuh itu.


Dia mungkin malu atau tidak berani menunjukkannya secara terbuka, jadi dia berpura-pura tidur untuk sengaja memberinya kesempatan.


Li Qing tidak lagi berpura-pura sopan dan santun, tangannya dengan berani meremas-remas.


Yun Xiu secara tidak sengaja mengeluarkan erangan lembut, lalu kembali sunyi.


Senyum sinis menghiasi bibir Li Qing saat dia menarik tangannya dan meraih lotion tubuh, mengoleskannya ke pantat yang putih dan lembut itu.


Dia perlahan meremas, merasakan kekenyalan dan kelembutannya yang mengejutkan.


Rasanya pantat ini menggugah hati seperti dua bukit di atasnya.


Setelah meremas sejenak, jari-jari Li Qing menemukan jalannya ke ikat pinggang ungu.


Dia dengan lembut mengutak-atik tali, mengikuti tepinya perlahan, dan mendorong ikat pinggang ke samping.


Bab 276 Petunjuk Diam