Lebih Banyak untuk Dipelajari

Soleia menceritakan seluruh cerita sebaik mungkin, mulai dari bagaimana dia meninggalkan toko bunga karena tidak bisa menemukan Ralph maupun Reitan, hingga dia menemukan Reitan yang berlumuran darah dan memar akibat tindakan Florian dan anak buahnya. Saat dia berbicara, Ralph berlutut di depan Reitan, karnelian di tangannya berpendar sambil dia mengarahkan tangannya ke atas luka Reitan.

Satu per satu, memar itu perlahan memudar warnanya, dan rasa sakit dengan cepat hilang dari wajah Reitan. Dia tidak lagi meringis dan menciut, dan malah terlihat jauh lebih damai. Akhirnya, Ralph sampai pada bahu bocah muda tersebut. Dia memegangnya dengan erat dan menatap mata anak itu.

"Ini akan terasa sakit," katanya kepada Reitan. Yang terakhir mengatupkan bibir tapi mengangguk.