saltedpepper

Ketika Putri Soleia yang tak berdaya dan tak disukai diatur untuk menikahi Duke Orion Elsher yang baru diberi gelar, dia mengira mereka pada akhirnya akan menemukan cinta.

Siapa yang tahu bahwa ayahnya akan mengirim suaminya beberapa jam kemudian untuk berperang?

Soleia ditinggalkan sendiri untuk menghadapi tanah feodal yang miskin, rumah yang runtuh, dan kerabat Duke yang penuh dendam dan jahat yang semua ingin melihatnya pergi.

Dia tidak bisa pergi― tidak ada tempat lain untuk pergi. Soleia sangat ingin suaminya kembali sehingga dia dapat memberikan bantuan. Namun, ketika dia kembali, dia kembali dengan Elowyn, seorang wanita yang dia klaim adalah cinta sejatinya.

Seorang wanita yang bertekad merebut tempatnya sebagai Duchess yang sah, tidak peduli apa yang harus dia lakukan untuk menyingkirkan Soleia.

Diperlakukan dengan buruk, disalahpahami, dan menderita, akhirnya Soleia diusir dari rumah yang dia bantu bangun.

Untungnya, ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka. Tanpa diketahui Soleia, seorang pria yang lebih berkuasa dari suaminya telah memperhatikannya, menunggu waktu yang tepat untuk membawanya ke dalam sangkar emasnya. Duke Elsher telah bodoh membiarkannya pergi― tetapi putra mahkota Raxuvia tidak akan melakukan kesalahan yang sama.

Istri Raja Tersembunyi yang Dicuri

Secara obyektif, dia mungkin adalah salah satu gadis tercantik yang pernah dilihat oleh Soleia. Meskipun kemungkinan besar dia adalah seorang rakyat jelata, wanita itu berpakaian rapi, dan aura yang menyelimutinya dapat menandingi beberapa anggota bangsawan yang pernah ditemui Soleia sebelumnya. Rambutnya panjang dan bergelombang, mengalir terurai di punggungnya dalam ombak coklat kekuningan saat dia bergerak, dan matanya yang lebar berwarna hazel menatap Ralph seolah-olah dia adalah orang yang menggantungkan bintang-bintang di langit malamnya.


Dia memiliki senyum yang menawan, dan jika bukan karena kecemburuan yang dengan cepat merayap ke atas dalam dada Soleia, yang terakhir mungkin akan tersenyum sebagai salam.


Namun untuk berlaku adil, senyum wanita itu hanya ditujukan kepada Sir Ralph. Dia tidak menunjukkannya terlalu jelas, tetapi saat dia melihat ke arah Soleia, dia pikir dia mendeteksi secercah penghinaan yang sangat halus.


Evangeline