A'niu tahu bahwa berurusan dengan seseorang seperti Murong Jiang hanya bisa menjadi pertukaran kepentingan.
Kamu tidak akan pernah bisa berbicara tentang perasaan dengannya.
Terutama karena Murong Jiang adalah seseorang yang akan melakukan apapun untuk mencapai tujuannya.
Walaupun dia tidak tahu penyakit apa yang diderita Hua Min, dia menyadari bahwa dia pasti tidak normal.
Cukup melihat bagaimana Hua Min duduk di sana sebelumnya.
A'niu merasa jijik hanya dengan memikirkannya.
Dia benar-benar seperti seorang nenek tua mendekati senja kehidupan.
Murong Jiang sebenarnya bisa menoleransi dia selama bertahun-tahun.
Ini menunjukkan bahwa Murong Jiang benar-benar tidak memiliki batasan ketika berurusan dengan kekuasaan.
Perasaan apa yang bisa ada dengan orang seperti ini?
Terlebih lagi, Murong Jiang sekarang tidak memiliki anak maupun orang tua.
Satu-satunya istri yang dia miliki adalah orang aneh.
A'niu menduga bahwa pikiran Murong Jiang pasti sedikit menyimpang.