Qi Shihan masih gadis muda, bagaimana ia bisa bertahan dari pukulan seberat itu.
Sekarang pikirannya kosong, seolah-olah langit sedang runtuh.
Secara bertahap, kesadarannya mulai kembali, dan ia dapat mendengar panggilan lembut Wang Hao.
Ia menoleh ke atas, melihat Wang Hao yang cemas memandangnya dan tak bisa menahan diri untuk menangis.
"Wah!"
Tangisan Qi Shihan semakin keras, dan suaranya semakin terasa sakit hati.
Ia menangis dan membenamkan diri dalam pelukan Wang Hao.
"Mm~ Mengapa kamu tidak memperhatikan aku!"
Ia merasa rasa sakit hati yang tak terhingga dan tak terlukiskan di dalam hatinya.
Wang Hao memeluk sang putri kecil yang ketakutan dengan erat, tanpa pikiran lain di hatinya saat itu.
Ia hanya memikirkan bagaimana melindunginya dari luka lebih lanjut.
"Kakak Hao, bawa aku pergi, aku tidak ingin tinggal di sini lagi,"
Qi Shihan terisak.
Mendengar kata-kata Qi Shihan, Zhao Xiaoling juga ikut menangis.