Dream Endless True Self

Setelah lulus dari universitas, Wang Hao kembali ke desanya, di mana karena sebuah kecelakaan, dia secara tidak sengaja mendapatkan sembilan tato naga, masing-masing dengan warna yang berbeda.
Sejak itu, para gadis muda dan wanita yang sudah menikah berbondong-bondong datang kepadanya satu demi satu...

Keindahan Desa Gunung: Kakak, Jangan Berhenti!

Menghadapi serangan mendadak Wen Xiaowei, Wang Hao terkejut. Namun, dia segera bereaksi, menggenggam tangan halus Wen Xiaowei.


Tangan ini begitu lembut, kulitnya halus dan kenyal!


Wang Hao tak bisa menahan diri untuk tidak mendesah.


Setelah serangan awalnya meleset, Wen Xiaowei kemudian menggunakan kartu asnya, membungkuk di pinggang dan mengangkat kakinya untuk menendang kepala Wang Hao dengan keras.


Sial, bagaimana bisa tubuhnya begitu lentur?


Wang Hao tidak menyangka Wen Xiaowei akan melakukan gerakan seperti itu. Dengan enggan melepaskan tangan kecilnya, dia cepat-cepat mundur untuk menghindari serangan.


Tapi Wen Xiaowei tidak menyerah; tendangannya sangat cepat. Sebelum Wang Hao bisa menstabilkan dirinya, dia menendang kepala Wang Hao dua kali dengan cepat.


Saya tidak menyangka gadis ini sangat terampil dan kejam dalam menyerang.


Wang Hao tidak boleh ceroboh, jadi dia menjadi serius dan mengizinkan Energi Tato Naga mengalir di seluruh tubuhnya.


Bab 215: Tuan Bertarung