Anak Baik.

"Bagaimana jika Duke Vestalis mendukungmu dalam Pertempuran Tahta ini?"

Evane menawarkan dengan senyuman di wajahnya.

"A-Apa?"

Lovis terkejut.

Dia tidak bisa percaya apa yang didengarnya.

Dia mencoba menyembunyikan kegembiraannya dan berusaha untuk tidak menunjukkan reaksi apapun terhadap kata-kata Evane, namun sekeras apapun dia mencoba, Nux bisa melihat mata itu bersinar dalam keserakahan yang tak terkendali.

'Keinginannya pada Takhta terlalu besar, bahkan lebih besar dari Raguel.'

Amaya, yang melihat semuanya dari kejauhan berbicara.

'Aku bisa melihat itu dan aku menolak untuk percaya bahwa dia adalah orang yang Evane pikirkan.'

Nux menganggukkan kepalanya dan menyipitkan matanya saat melihat Lucas.

Dia ragu pada awalnya, namun, sekarang dia yakin.

Evane salah tentang Lucas.

Pria ini jelas tidak sesederhana yang digambarkan Evane.

Dia memiliki banyak rahasia.

'Evane harus menjauh darinya.'

'Kita perlu membuktikan segalanya kepadanya.'

Amaya menjawab.