Di tengah halaman, berdiri sebuah paviliun, dan di dalam paviliun ada seorang wanita.
Wanita itu, kira-kira berusia tiga puluhan, berpakaian sederhana, dengan tusuk konde mutiara berhiaskan safir di kepalanya. Pipi-pipinya kurus, matanya cekung, memberikan penampilan yang agak sakit. Namun, itu tidak dapat menyembunyikan aura kebangsawanan yang terpancar darinya.
"Ling, datang dan hormatilah ibu mertuamu!" Liu Zheng segera menarik lengan baju Liu Ling, memberi isyarat agar dia memberikan hormat kepada ibunya.
Liu Ling memberikan sedikit anggukan sebelum berlutut di tanah dan memberikan tiga kali kowtow.
"Ibu! Anakmu telah kembali!"
"Ling, bangkitlah," kata Nyonya Liu sambil tersenyum lembut.
Liu Ling berdiri dan kemudian melangkah mundur ke belakang Liu Zheng.
Liu Zheng, sambil mengamati gerakan Liu Ling, tidak bisa menahan diri untuk menghela nafas dalam hati. Ling'er benar-benar semakin cantik, semakin feminim seiring berjalannya waktu!