I am not old wine

Chu Feng melintasi Benua Jiuzhou dan mewarisi Mutiara Darah Dewa Leluhur, berlatih hingga menjadi Kaisar Bela Diri Puncak. Secara kebetulan, dia menyelamatkan seorang wanita yang sangat cantik yang dicintai dan dinikahinya. Tanpa diduga, wanita tersebut ternyata adalah Permaisuri Kerajaan Jiuzhou, dan setelah melahirkan anak kembar, seekor naga dan burung phoenix, dia pergi tanpa mengucap selamat tinggal.
Melalui berbagai sesi pembersihan dan pencucian sumsum yang ketat dilakukan oleh Chu Feng, anak-anak muda ini secara mengejutkan mengembangkan Rune Ilahi tertinggi dalam diri mereka, mampu menekan semua bentuk energi di seluruh Jiuzhou.
Tiga tahun kemudian, meskipun unik dan menggemaskan, saudara kandung yang tak terkalahkan namun tidak menyadari, memanfaatkan meditasi tertutup Chu Feng selama Menyeberangi Cobaan Ilahi, diam-diam keluar dari desa, dan memulai perjalanan untuk mencari ibu mereka.

Fantasi: Istri Permaisuri, Anak-anak Imut Menyebabkan Kekacauan di Jiuzhou

Chu Fengling berbalik, dengan sedikit kebingungan di wajahnya. Apakah dua anak kecil ini telah memancing Kaisar Bela Diri lain?


Keberadaan Tubuh Roh terbatas dalam waktu, dan semakin banyak energi yang dikonsumsi, semakin pendek pula keberadaannya. Jika dua anak kecil ini memiliki urusan yang lebih penting, memang tidak perlu untuk membuang energi pada orang-orang lemah ini.


"Ayah, kami masih harus pergi berburu harta karun," kata Chu Chen dengan suara yang lembut.


"Mencari harta karun? Di mana?" tanya Chu Fengling dengan penasaran.


Tepat pada saat itu, suara gemuruh yang mengguncang bumi datang dari arah Lembah Iblis Gunung Cang.


Chu Xin menunjuk ke arah itu dan berkata, "Ayah, di sana, ada Formasi Magic Kuno."


Chu Fengling mengangguk. Dengan Formasi Magic Kuno sebagai penjaganya, pasti berarti ada harta karun yang berharga. Itu memang lebih penting daripada membunuh orang-orang jelata ini.


Bab 189 Tubuh Roh Chu Feng: Bahkan Harta Karun Tersembunyi Harus Dikosongkan