Yang Fan mendorong pintu terbuka.
Di halaman yang luas penuh dengan bunga dan tanaman, sekelompok wanita ternyata sedang bermain 'elang menangkap ayam'.
Wei Juan adalah elang, dan Little Mother adalah induk ayam.
Yang Fan berdiri di pintu, tertegun.
Pemandangan ini terlalu harmonis dan indah, yang membuat Yang Fan merasa agak menyeramkan.
"Fanzi, kamu sudah kembali?"
Wei Juan tiba-tiba memutar kepalanya ke arah Yang Fan dan memanggil dengan manis.
Di bawah cahaya, wajahnya yang halus menyerupai bulan cerah yang perlahan naik, senyumnya cerah dan memikat.
Tapi mungkin itu hanya imajinasi Yang Fan, dia selalu merasa matanya agak dingin, memberinya perasaan seperti menatap ke dalam jurang, seolah-olah di detik berikutnya dia bisa berubah menjadi sosok menyeramkan, menerjang untuk menggigit lehernya.
"Ah, sudah kembali sekarang. Kelihatannya kalian bersenang-senang. Apa kalian sudah makan?" Yang Fan memberikan senyuman kaku.