"Pfft..." Valentina River tak bisa menahan tawanya begitu dia tiba dan melihat Joy Ward dengan kelompok kecilnya terlibat dalam pertengkaran sengit. Dia mendekati Harapan Williams dengan santai sambil memegang gelas anggur dan tertawa, "Harapan, bagaimana kamu bisa membuat mereka bertengkar seperti kucing dan anjing?"
Harapan Williams mengangkat bahu dan tersenyum, "Hanya memadamkan api dengan api."
Joy Ward menarik Valentina ke samping dan berbisik sesuatu kepadanya. Mata Valentina tiba-tiba membesar, tetapi dia segera tenang dan dengan patuh berdiri di belakang Joy, tak berani membuat kegemparan lagi.
Harapan Williams menangkap pemandangan ini dan mengerutkan alisnya dalam renungan.
"Harapan Kecil."
Sebuah suara lembut dan magnetis bergema. Sosok pria yang tinggi dan gagah mendekati dengan perlahan, setelan berwarnanya yang lebih formal dari biasanya, menonjolkan sikapnya yang secara alami lembut dan halus.