bab 2 bersekutu dengan iblis

📍 Ibu Kota Eldoria – Ruang Tahta

Dua bulan telah berlalu sejak Regis Faustus menggulingkan Raja Eldoria.

Kini, dia yang mengendalikan kerajaan ini.

Secara teknis, Raja baru telah dipilih—Duke Marlon, pemimpin faksi konservatif. Tapi semua orang tahu… dialah dalang di balik semua keputusan besar.

💰 Ekonomi? Regis yang atur.

⚔️ Militer? Pasukan mendengarkan perintahnya.

👑 Pemerintahan? Bangsawan hanya bonekanya.

Dan sekarang, langkah selanjutnya dimulai.

Regis duduk di atas singgasananya—bukan di tahta utama, tapi di kursi yang hanya sedikit lebih rendah dari sang Raja. Dia tersenyum sambil menyeruput anggur mahal dari cawan emas.

Di hadapannya, para bangsawan berdebat sengit.

🔥 "Ini gila! Mengapa kita masih tidak menyerang Raja Iblis?!" teriak Earl Vincent, pemimpin faksi reformis.

🔥 "Kerajaan belum siap! Rakyat menderita! Kita harus fokus membangun kembali ekonomi!" balas Duke Marlon, si Raja boneka.

Regis menahan tawa. Persis seperti yang aku rencanakan.

📌 Dia yang menciptakan krisis ini.

📌 Dia yang memperlambat reformasi.

📌 Dia yang mengatur segalanya agar para bangsawan tetap bertengkar.

Karena selama mereka saling menghancurkan, Regis bisa terus memperkuat kekuasaannya

📍 Barak Militer Eldoria – Malam Hari

Regis berjalan santai di antara deretan tenda pasukan.

Di depannya, Jenderal Baldric berdiri dengan ekspresi serius.

🔥 "Jadi, apa yang kau inginkan, Pahlawan?" tanya Baldric dengan suara berat.

Regis tersenyum. "Sederhana. Aku ingin kau hanya mendengar perintahku."

Jenderal Baldric tertawa kecil. "Apa kau pikir aku akan mengkhianati kerajaan hanya karena kata-katamu?"

Regis tidak menjawab. Dia hanya menjentikkan jarinya.

💰 Beberapa prajurit datang membawa peti emas.

"Ini setengah dari pajak yang seharusnya masuk ke kerajaan," ujar Regis santai. "Aku bisa memberikan ini padamu… atau memberikannya pada rivalmu di dalam pasukan. Pilihan ada di tanganmu."

Jenderal Baldric terdiam.

💡 Regis tahu satu hal: Bahkan seorang jenderal yang setia tetaplah manusia.

Dan manusia punya kelemahan.yaitu kekuasaan dan kekayaan

Malam itu, Regis mendapatkan kendali penuh atas pasukan Eldoria.

📍 Benteng Kegelapan – Wilayah Raja Iblis

Sementara kerajaan sibuk berperang dengan dirinya sendiri, Regis melakukan hal yang mustahil.

🔥 Dia pergi menemui Raja Iblis.

Di dalam ruangan singgasana yang gelap, makhluk bertanduk dengan mata merah menyala menatapnya tajam.

"Pahlawan manusia… beraninya kau datang ke sini?" suara Raja Iblis bergema di seluruh ruangan.

Tapi Regis? Dia hanya tersenyum santai.

"Aku datang bukan sebagai musuh. Aku datang sebagai sekutu."

Raja Iblis mengernyit. "Jangan bercanda denganku, manusia! Aku telah menghancurkan ribuan pasukan kerajaanmu!"

Regis mengangkat bahu. "Dan aku yang mengatur agar mereka dikirim ke kematian mereka."

Raja Iblis terdiam.

"Kau pikir kenapa kerajaan terus kehilangan pasukan di perbatasan? Kenapa mereka tidak pernah mendapat cukup suplai? Kenapa setiap strategi mereka selalu gagal?" Regis berjalan mendekat. "Itu semua karena aku. Aku yang membuat kerajaan melemah dari dalam."

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Raja Iblis terkejut.

🔥 Seorang "Pahlawan" yang menghancurkan kerajaan sendiri?

🔥 Seorang "Pahlawan" yang datang bukan untuk membunuh, tapi untuk bersekongkol?

Regis tersenyum. "Dengar, kita berdua tidak perlu saling membunuh. Aku hanya ingin satu hal: Kekuasaan. Kau tetap memimpin wilayah iblis, dan aku akan mengambil alih kerajaan manusia. Dengan begitu… kita bisa membagi dunia ini." Bagaimana raja iblis kau mau aku juga akan menyuplai makanan dan logistik dan kau hanya perlu santai kalau kau tertarik kau tinggal menandatangani surat yang ku pegang gimana raja iblis pun berpikir sejenak baiklah kalau begitu aku setuju kemarikan surat itu raja iblis pun menandatanganin surat perjanjian itu

Malam itu, perjanjian terlarang ditandatangani.

🔥 Regis Faustus, sang Pahlawan, kini bersekutu dengan Raja Iblis.

🔥 Dan tidak ada seorang pun yang menyadari kehancuran yang akan datang.

📍 Ibu Kota Eldoria – Kuil Cahaya

Satu-satunya hal yang masih menahan Regis dari kekuasaan penuh adalah dukungan rakyat terhadap Gereja Cahaya.

Selama rakyat masih percaya pada "kebenaran," mereka tidak akan menerima seorang tiran seperti dirinya.

Maka, Regis melakukan hal yang paling licik.

🔥 Dia menciptakan "skandal agama."

Suatu malam, berkas-berkas rahasia gereja tiba-tiba bocor ke publik.

📜 Dokumen-dokumen palsu yang menunjukkan bahwa para pemimpin gereja telah korup, mencuri pajak, dan bahkan bersekutu dengan iblis!

🔥 Rakyat mulai memberontak.

🔥 Para pemimpin gereja kehilangan kepercayaan mereka.

🔥 Dan di saat kekacauan memuncak… Regis muncul sebagai "penyelamat."

"Kita tidak butuh agama yang korup! Kita hanya butuh keadilan yang nyata!" teriak Regis dalam pidatonya.

💡 Dalam satu malam, seluruh sistem kepercayaan yang menjaga kerajaan tetap stabil runtuh.

Dan hanya ada satu orang yang bisa menggantikannya.

Regis Faustus.

📍 Benteng Eldoria – Ruang Rahasia RegisDi sebuah ruangan tersembunyi di dalam istana, Regis Faustus duduk di kursinya dengan ekspresi penuh kemenangan.

Di hadapannya, sebuah peta dunia terbentang di atas meja.

🔥 Di utara, pasukan kerajaan semakin lemah.

🔥 Di selatan, Raja Iblis telah berjanji untuk tidak menyerang.

🔥 Di barat, para bangsawan saling menghancurkan karena skandal agama.

🔥 Di timur… para pahlawan baru dari dunia lamanya baru saja tiba.

Regis menyeringai. "Sempurna. Semua berjalan sesuai rencana."ucap regis faustus

📍 Perbatasan Timur – Kamp Pahlawan

🔥 Tiga pahlawan baru telah dipanggil. Oleh dewa cahaya dan gereja

Leonhart Evans – Seorang kesatria dengan pedang suci, terkenal dengan keberanian dan keadilan.

Sophia Blanchett – Seorang penyihir jenius yang bisa mengendalikan elemen.

Hiro Takeda – Seorang ninja cepat dari Jepang yang menggunakan teknik bayangan.

Mereka bertiga tiba dengan tujuan yang jelas: Mengalahkan Raja Iblis dan menyelamatkan dunia.

Tapi ada satu hal yang tidak mereka ketahui…

🔥 Dunia ini sudah ada dalam genggaman Regis Faustus.

Regis tidak langsung menghadapi mereka. Dia memilih cara yang lebih licik.

Pertama, dia menyebarkan informasi palsu.

"Pahlawan pertama, Regis Faustus, telah menjadi tiran yang lebih jahat dari Raja Iblis."

💀 "Dia menghancurkan kerajaan, mengkhianati umat manusia, dan bahkan bersekutu dengan iblis."

💀 "Dia adalah musuh sejati yang harus dihancurkan."

🔥 Dalam satu malam, para pahlawan baru mulai membenci Regis tanpa pernah bertemu dengannya.

Tapi Regis? Dia hanya tertawa.

"Kalian bodoh. Aku yang mengendalikan permainan ini."

📍 Benteng Eldoria – Aula Singgasana

Para pahlawan baru tiba di istana, menuntut untuk bertemu dengan Raja Eldoria.

🔥 "Kami ingin bertemu dengan Pahlawan Regis Faustus!" seru Leonhart, pedang sucinya bersinar dengan aura emas.

Dan siapa yang menemui mereka?

Regis sendiri.

🔥 Tapi dia tidak datang sebagai musuh.

🔥 Dia datang sebagai "pahlawan senior" yang ramah.

💡 "Ah, jadi kalian adalah pahlawan baru? Aku Regis Faustus, senang bertemu kalian!" katanya sambil tersenyum hangat.

Para pahlawan terkejut.

"Tunggu… dia tidak terlihat jahat?" pikir Sophia dalam hati.

Tapi Leonhart tidak tertipu. "Kami tahu siapa kau sebenarnya! Kau seorang pengkhianat!"

Regis tertawa kecil. "Oh? Dan siapa yang memberitahumu itu?"

Para pahlawan terdiam.

Regis melanjutkan, "Kalian baru tiba di dunia ini. Kalian tidak tahu apa-apa. Siapa yang memberi kalian informasi ini? Bangsawan? Gereja? Pasukan? Kalian sadar kalau semuanya telah dimanipulasi oleh orang-orang yang haus kekuasaan?"

Regis mendekat, menatap mereka satu per satu.

"Apakah kalian pernah berpikir… bahwa akulah satu-satunya yang masih berjuang demi manusia?"

🔥 Regis menggunakan senjata terbaiknya: Keraguan.

📍 Benteng Eldoria – Tengah Malam

Malam itu, Sophia datang diam-diam ke ruangan Regis.

"Regis… aku ingin tahu kebenarannya."

Regis tersenyum. "Baiklah. Aku akan memberitahumu segalanya."

"Kau ingin tahu kebenarannya, bukan?"

Sophia menelan ludah. "Ya…"

💡 Regis tahu kelemahannya: Keingintahuan.

Dia tidak langsung menjelaskan segalanya. Sebaliknya…

🔥 Dia bermain dengan pikirannya.

📌 Regis menunjukkan dokumen rahasia (yang sudah dia edit).

📌 Dokumen itu berisi catatan gereja tentang bagaimana mereka telah "membentuk" pahlawan untuk tujuan politik.

📌 Beberapa nama pahlawan dari masa lalu disebutkan… semuanya mati muda atau dibunuh oleh kerajaan setelah tugas mereka selesai.

Sophia membaca dengan mata membelalak. "Ini… bohong, kan?"

Regis hanya tersenyum. "Apa kau yakin? Gereja dan kerajaan butuh simbol, Sophia. Jika mereka menemukan seseorang yang lebih kuat dariku, mereka akan membuangku. Sama seperti mereka akan membuang kalian nanti

🔥 Dia bahkan meneteskan air mata palsu, seolah-olah dia juga korban.

💡 Sophia terperangkap.

"Jadi… apakah kita benar-benar melawan musuh yang salah?"

Malam itu, Sophia mulai ragu terhadap Leonhart dan Hiro.

🔥 Regis telah menanam benih kehancuran di antara mereka.

📍 Benteng Eldoria – Esok Harinya

🔥 Leonhart dan Hiro menerima pesan dari Sophia untuk bertemu di luar kota.

Tapi saat mereka tiba…

Leonhart, Sophia, dan Hiro duduk mengelilingi api unggun.

🔥 Ketegangan mulai terasa.

Leonhart berbicara dengan suara tegas. "Aku bertemu dengan beberapa petinggi kerajaan. Mereka bilang Regis adalah pengkhianat."

Hiro mengangguk. "Ya… katanya dia bersekutu dengan iblis."

Tapi Sophia diam.

💡 Regis tidak menyuruhnya berpihak padanya… tapi dia sudah menanam keraguan di dalam pikirannya.

Leonhart menatapnya. "Sophia? Kau kenapa?"

🔥 Saat itulah retakan pertama mulai terlihat.

Sophia mengangkat kepalanya. "Apa kau yakin mereka tidak berbohong? Regis tidak terlihat seperti pengkhianat."

Leonhart mengernyit. "Apa maksudmu?"

Sophia menghela napas. "Bagaimana kalau kita hanya bidak dalam permainan kerajaan? Bagaimana kalau mereka hanya ingin kita melawan Regis agar mereka bisa mengendalikan dunia ini lagi?"

Leonhart menatapnya dengan marah. "Apa kau mulai percaya padanya?! Sophia, dia berbahaya! Dia manipulatif!"

Sophia menggigit bibirnya. "Atau mungkin kau yang terlalu mudah percaya pada kerajaan?"

🔥 Sekarang, mereka mulai bertengkar satu sama lain.

😈 Regis tidak perlu melakukan apa pun. Mereka akan menghancurkan diri mereka sendiri.

📍 Ibu Kota Eldoria

🔥 Regis mengendalikan informasi.

Lewat mata-mata dan jurnalis yang sudah dia bayar, berita mulai menyebar.

📜 "Pahlawan pertama, Regis Faustus, telah menyelamatkan dunia berkali-kali. Tapi kerajaan ingin menggantikannya dengan pahlawan baru."

📜 "Gereja ingin mengontrol pahlawan agar mereka bisa tetap berkuasa."

📜 "Regis Faustus berusaha melindungi rakyat dari konspirasi para bangsawan."

🔥 Rakyat mulai berpihak pada Regis.

😈 Leonhart dan Hiro tidak tahu… bahwa dunia sedang memusuhi mereka.

📌 Saat mereka kembali ke ibu kota, mereka disambut dengan tatapan curiga.

📌 Saat mereka berjalan di jalanan, rakyat mulai berbisik.

💬 "Mereka pahlawan baru? Aku dengar mereka diperalat oleh gereja."

💬 "Regis Faustus adalah pahlawan sejati! Aku tidak percaya kerajaan ingin menggantikannya!"

💬 "Apa mereka musuh Regis? Kalau begitu mereka juga musuh kita!"

🔥 Sekarang, Leonhart dan Hiro bukan hanya melawan Regis… tapi juga rakyat yang seharusnya mereka lindungi.

Pasukan kerajaan telah menunggu mereka.

🔥 "Apa-apaan ini?!" teriak Leonhart.

Regis muncul dengan ekspresi "sedih." "Maaf, teman-teman. Aku tidak bisa membiarkan kalian mengganggu kedamaian dunia ini."

🔥 Leonhart dan Hiro dijebak sebagai pengkhianat.

🔥 Sophia menyaksikan dalam kebingungan, tidak tahu bahwa semua ini adalah rencana Regis.

🔥 Dua dari tiga pahlawan baru telah tersingkir tanpa Regis mengotori tangannya.

Dan yang lebih gila… rakyat sekarang percaya bahwa Regis adalah pahlawan sejati.

🔥 "Pahlawan pertama, Regis Faustus, telah menyelamatkan kita dari pengkhianatan!"

🔥 "Dia adalah cahaya di tengah kegelapan!"

🔥 "Kita harus mengikutinya!"

📌 Dalam satu hari, Regis telah mengubah ancaman terbesar menjadi alat propagandanya sendiri.

Para kedua pahlawan kemudian lari dari kejaran pahlawan regis dan pasukan nya ketiga pahlwan lari ke dalam hutan yang di penuhi jebakan karena info yang mereka dapat dari tentara hutan nya tidak berbahaya

Regis sudah tahu kemana mereka akan pergi.

💀 Dia menyuap beberapa tentara untuk memberi informasi palsu kepada mereka.

💀 Mereka mendapat laporan bahwa "Regis ada di Hutan Gelap."

💀 Leonhart dan Hiro langsung menuju ke sana dengan penuh kemarahan.

🔥 Tapi saat mereka sampai…

📌 Regis tidak ada di sana.

📌 Sebaliknya, ada pasukan kerajaan yang sudah menunggu.

📌 Dan di antara pasukan itu… Sophia berdiri dengan wajah penuh keraguan.

🔥 Leonhart dan Hiro baru menyadari… mereka telah dijebak.

"Ini… jebakan?" Hiro bergumam.

Leonhart mengeraskan cengkeramannya pada pedang. "Sophia! Apa kau mengkhianati kita?!"

🔥 Sophia tidak menjawab. Matanya penuh konflik.

Dari belakang, Jenderal Alden, tangan kanan Raja, muncul dengan pasukan bersenjatakan tombak dan panah.

"Pahlawan Leonhart, Hiro… kalian berdua dituduh melakukan pemberontakan dan bekerja sama dengan raja iblis . Serahkan diri kalian atau mati di tempat."

enderal Alden menghunus pedangnya ke arah Leonhart dan Hiro.

"Lemparkan senjata kalian dan serahkan diri."

🔥 Tapi Leonhart bukan orang yang mudah menyerah.

📌 Dalam sekejap, dia menghunus pedangnya dan menyerang!

📌 Hiro mengeluarkan sihirnya dan melepaskan ledakan ke arah pasukan kerajaan!

📌 Pertarungan pecah!

💀 Darah mulai tumpah.

🔥 Regis sudah memperhitungkan ini.

Dari atas bukit, dia memperhatikan pertempuran dengan santai.

"Mereka tidak akan bisa menang."

📌 Leonhart kuat, tapi dia hanya satu orang.

📌 Hiro pintar, tapi pasukan kerajaan memiliki lebih banyak strategi.

📌 Dan Sophia… dia masih ragu-ragu.

😈 Ragu-ragu adalah kelemahan.

📌 Saat Leonhart mencoba menyerang seorang ksatria, Sophia akhirnya bergerak.

📌 Dengan gemetar, dia mengayunkan pedangnya ke arah Leonhart!

📌 Tebasan itu mengenai pundak Leonhart, membuatnya mundur dengan darah mengucur!

💀 "Sophia…?!"

🔥 Leonhart menatapnya dengan mata penuh keterkejutan dan pengkhianatan.

Sophia terisak. "Aku… aku tidak tahu mana yang benar. Tapi aku tidak ingin melawan kerajaan…"

💀 Boom.

🔥 Regis tersenyum.

😈 "Bagus… kau akhirnya memilih jalan yang benar."

🔥 Pertarungan selesai.

📌 Hiro terluka parah dan tertangkap.

📌 Leonhart masih berdiri… tapi tanpa sekutu.

📌 Sophia sekarang telah menjadi bagian dari pasukan kerajaan.

😈 Regis sudah menang sebelum pertempuran dimulai.