Chen Shan

Jing Yan, yang dulunya adalah jenius top dari Keluarga Jing yang berhasil menembus Tingkat Sembilan Surga seni bela diri dan memasuki Peringkat Precelestial pada usia 16 tahun, tidak ada tandingannya di Kota Dong Lin. Namun entah dari mana, peringkatnya turun drastis setelah dia mendaftar di Institut Dewa Angin dan menjadi objek ejekan.

Setelah memecahkan segel Cincin Alam Semesta, Jing Yan dilahirkan kembali. Dia akhirnya menjadi penakluk Benua Tian Yuan dan menjadi orang yang dipandang oleh para prajurit tak terhitung.

Dewa Pedang Alam Semesta

Energi primordial dalam Jing Yan jauh lebih kuat daripada miliknya. Jika energi Jing Yan adalah laut yang marah, maka energinya sendiri seperti perahu di tengah lautan badai itu; perbedaan di antara mereka sangat besar.


Gao Lu, dengan wajah penuh keterkejutan, menyadari bahwa energi yang dia keluarkan juga telah menghilang tanpa dia sadari.


Saat itu, hanya satu pikiran yang berputar di benaknya: mengapa Jing Yan begitu kuat? Kekuatan Jing Yan luar biasa, benar-benar menghancurkan; Gao Lu merasa benar-benar kehilangan keberanian untuk melawan.


Setelah melirik Gao Lu, Jing Yan mendengus lembut dan kemudian mengarahkan pandangannya ke medan pertempuran lainnya.


Tiga Beruang Mata Emas masih terlibat dalam pertarungan dengan Lin Ru dan empat rekannya. Selain Lin Ru, masing-masing dari tiga lainnya sudah mengalami cedera.


Bab 337: Membagi Rampasan Perang