Wanita Bodoh yang Tertipu

Mata Tuan Pelayan melirik tajam seketika mendengar nama "Selina," dan tiba-tiba—gedebuk—dia jatuh berlutut di depan Nyonya Pelayan.

"Sayang, aku minta maaf! Sungguh, tadi malam bukan salahku! Itu semua Selina—dia menggoda aku!"

Semua orang menoleh menatap Selina dengan kaget.

Tuan Pelayan menangis. "Aku mabuk dan masuk ke kamar yang salah! Aku baru sadar ada yang salah setelah mandi, dan kemudian—kemudian Selina sudah telanjang di tempat tidurku! Aku tidak tahu harus melakukan apa…"

"Aaaahhh!!" Nyonya Pelayan menjerit seperti banshee dan melompat ke arah Selina dengan tangan mencakar, menargetkan wajahnya.

"Gadis murahan! Kau dengar itu? Suamiku mengakuinya! Kau akan tidur dengan siapa saja, bukan?! Penghancur rumah tangga kelas rendah! Berlututlah—SEKARANG!"

Angelica melangkah maju dengan helaan nafas menyesal, memainkan peran sebagai pendamai.