ACauliflower

Desa dan hilang selama tujuh belas tahun, putri tidak sah dari keluarga Lu telah kembali, dan semua orang memandang rendah dirinya, menunggu untuk melihat dia mempermalukan dirinya sendiri.
Namun, begitu Lu Sheng membuka matanya, dia menahan Tuan Li yang dikabarkan kejam dan licik ke mobil dengan ciuman, dengan berani menyatakan, 'Jangan khawatir, aku akan bertanggung jawab.'
Ketika penyamaran gadis lembut itu jatuh, semua orang menyadari bahwa perancang perhiasan misterius, murid utama dari praktisi pengobatan Tionghoa, pemegang saham di balik layar dari kelompok terkemuka... ternyata adalah dirinya!
Pemimpin dari berbagai bidang muncul untuk mengenalinya, master piano kelas dunia, pemimpin penelitian ilmiah domestik, peretas muda jenius, semuanya berdiri untuk berkata: 'Sheng Bao, kami ada di sini untuk melindungimu!'
Ibu tirinya dan saudara perempuan yang jahat menangis menyesal, tunangannya yang brengsek menyesal dengan pahit, dan lima saudara lelakinya buru-buru memperbaiki diri, bersumpah untuk memanjakan adik mereka ke surga.
Namun, Lu Sheng sudah lama dikepung oleh seorang pria, yang berbisik dengan suara memikat: 'Sheng Sheng... Kamu menggoda saya, jadi sekarang kamu harus bertanggung jawab sepenuhnya.'

Setelah Lahir Kembali, Aku Menjadi Kesayangan Para Tokoh Hebat

"Gadis itu berkata dokter tidak bisa menyelamatkan Ziye, tetapi dia mungkin bisa."


Jika Bibi Jiang telah mendengar kata-kata ini sebelum tadi malam, dia akan menunjuk hidung Lu Sheng dan memanggilnya dengan beberapa nama karena dianggap lancang.


Tapi Bibi Jiang memang melihat tadi malam bagaimana Lu Sheng berhasil hampir menyembuhkan luka Lu Youming yang pendarahan nonstop hanya dalam sepuluh menit atau lebih.


Itu tidak kurang dari sebuah keajaiban.


Dan Lu Jingyan mengatakan bahwa Lu Sheng adalah Murid Pintu Tertutup dari Master Pengobatan Tradisional, Feng Guolin. Bahkan pil kecil darinya bisa dijual jutaan, dan orang lain bahkan tidak bisa memohon untuk mendapatkan konsultasi medis darinya jika mereka menginginkannya.


Jadi, ketika Bibi Jiang mendengar Lu Sheng mengatakan ini, dia segera sesenggukan dan melihatnya dengan mata berkaca-kaca: "...apakah kamu serius?"


Bibi Jiang merasa sangat bingung sekarang.


Bab 156: Kakak Tidak Akan Pernah Menyakiti Adik