Jangan Salahkan Saya karena Bermain Besar

Senyum Jessica langsung membeku, matanya dipenuhi ketidakpercayaan saat dia menatap orang yang tiba-tiba muncul di panggung.

Jarinya mengencang, dan kilatan dingin terlihat di tatapannya.

Eclipse? Bagaimana bisa dia ada di sini?!

Kerumunan meledak saat mereka menatap gadis cantik yang tiba-tiba muncul itu.

"Eclipse?!"

"Dia benar-benar datang…"

"Jadi kecelakaan mobil itu nyata…"

Eclipse memakai gips dan perban pada tangan kanannya, diiringi oleh seorang dokter, dua perawat, dan sekelompok pengawal berpakaian hitam.

Dia berjalan ke panggung dengan percaya diri.

Dia tersenyum pada kepala sekolah yang terkejut. "Terima kasih, Kepala Sekolah, tapi tidak perlu membatalkan ujian. Aku sudah di sini sekarang."

Kepala sekolah mengernyit melihat tangan yang terluka. "Tapi tanganmu…"

"Jangan khawatir!" balas Eclipse sebelum berbalik ke arah penonton.

Dua perawat membawakan kursi untuknya, dan Eclipse duduk anggun, menyilangkan kaki sambil memandang kerumunan.