Bab 171: - Nasib Pengkhianat

Bab ini didedikasikan untuk pembaca [Mark_Campos_5123], [Yam_Van_5538], dan [Forgotten_Krazy] karena telah menyumbangkan banyak es krim cola untuk novel ini.

Terima kasih banyak kepada pembaca [Mark_Campos_5123], [Yam_Van_5538], dan [Forgotten_Krazy]

--------------------------

Ketika dia menatap mata bercahaya merah tua itu, Tate merasa seolah-olah dia menatap kuburannya sendiri. Pada saat ini di belakang Aditya, dia melihat sosok lain. Sosok itu memiliki mata naga besar berwarna merah yang mengerikan. Seluruh tubuh sosok itu terdiri dari kegelapan. Dari garis tubuh sosok itu, sepertinya naga sedang menatapnya.

"Orang tua, kamu menjual kami." Aditya berhenti menahan niat membunuhnya. Saat dia melangkah maju, menuju orang tua Tate, semakin banyak niat membunuhnya dilepaskan. Niat membunuh yang dimiliki Aditya terlalu besar. Dia telah membantai lebih dari sepuluh juta makhluk sejauh ini.