Para Istri Memimpin Serangan!

Di dalam gerbang kota kurcaci, para prajurit berkumpul dengan siap siaga, terperangkap keluar oleh suara guntur dari barisan dari luar tembok.

Semua wanita dan anak-anak sudah dievakuasi ke sebuah bunker di bawah pangkalan militer, membuat kota kosong selain daripada mereka yang mampu bertarung.

Garis pertahanan yang aman telah terbentuk di depan gerbang ke kota, senjata mereka terlatih dan fokus sepenuhnya pada konfrontasi yang tak terelakkan.

Tiba-tiba, suara dentuman keras berulang terdengar saat sebuah objek besar tampaknya menghantam gerbang depan.

DENTUM!

DENTUM!

DENTUM!

Setiap kali menghantam struktur, semakin tidak stabil hingga angin kencang bisa merubuhkannya.

DENTUM!!

Gerbang kayu hancur berkeping-keping, dan serigala abu-abu raksasa menerobos puing-puing.

Makhluk itu benar-benar monster, dengan tubuh beberapa kali lebih besar dari kuda dan tanduk gelap melingkar dari belakang telinganya.