Liu Yan berada di tengah-tengah kegilaan memetik obat hemostasis di sarang pusat sampai hampir mencabut seluruh tanah di sana.
Saat dia sedang memetik obat-obatan itu, dia mendeteksi sosok yang tidak terlalu jauh di depan dengan Penglihatan Roh.
Dia segera menjadi waspada saat menggenggam Myriad Beast Bow di tangannya dengan erat dan melihat ke depan.
Dia disambut oleh anak serigala kecil yang dengan diam memakan sedikit tanaman obat di tanah.
Baru saat itulah Liu Yan ingat bahwa serigala kerangka api biru telah melihat ke arah ini dengan enggan sebelum mati.
Jadi ternyata pemimpin itu khawatir tentang anak serigala ini.
Mungkinkah anak serigala ini adalah anaknya?
Pada saat ini, anak serigala itu juga telah menemukan Liu Yan, tetapi tidak takut. Sebaliknya, ia berlari ke arah dan melahap obat hemostasis yang baru saja dipetik Liu Yan, sama sekali tidak waspada terhadapnya.
Melihat ini, Liu Yan menyimpan Myriad Beast Bow, berjongkok, dan mencoba menyentuh anak serigala itu.