Bab 155, Membiasakan Diri dengan Kekuatannya
Liu Yan merasa sangat tidak berdaya, tetapi dia hanya bisa bertahan.
Karena dia sudah memilih jalan ini dan masuk ke Kebun Obat Timur, Liu Yan tentunya tidak mau menyerah begitu saja dan diusir dari Kebun Obat Timur seperti itu.
Walaupun kekuatannya sudah disegel dan dirinya saat ini hanyalah orang biasa, Liu Yan tidak percaya bahwa dia tidak memenuhi syarat menjadi petani obat meski dia hanya orang biasa.
Itu hanya mencabut lobak, bukan berburu binatang buas yang kuat.
Karakter Liu Yan tidak mengizinkan dirinya berkompromi seperti itu.
Setelah itu, pandangan Liu Yan beralih kepada orang tua, Wu Hua, yang sedang memasak berbagai hidangan lobak putih di dalam rumah.
Baru saja, Liu Yan bisa mendengar dengan jelas bahwa dia berada di urutan terakhir, dan orang tua itu sebenarnya berada di peringkat pertama.
Menurut pengetahuan Liu Yan, seluruh kebun obat itu sangat luas karena berada di ruang yang berbeda.