Money Saving Assistant

Ini adalah kiamat. Umat manusia berada di ambang kepunahan, semua sumber daya telah habis, dan seluruh dunia berada dalam kehancuran.
Tepat saat itu, menara hitam besar dan misterius muncul di berbagai lokasi di seluruh dunia.
Di dalam menara, ada sejumlah besar sumber daya. Semakin banyak jumlah lantai dari menara, semakin banyak sumber daya yang dimilikinya. Namun, sebanding dengan itu, ada juga binatang buas yang lebih kuat melindunginya.
Satu-satunya cara bagi seseorang untuk mendapatkan apa yang diinginkannya adalah menjadi lebih kuat dan mengalahkan mereka.
Sebagai hasilnya, atas permintaan Pemerintah Federal Global, remaja yang sudah dewasa harus pergi ke menara untuk membangkitkan bakat mereka.
Liu Yan, yang telah pindah ke sini, membangkitkan bakat peringkat-SS: "Ekstraksi Tingkat Dewa."
Ekstrak kotorannya, dan tingkatkan level kekuatan peralatannya.
Ekstrak binatang buasnya, dan dapatkan sumber daya untuk naik level.
Hingga suatu hari, dia menyadari bahwa dia bisa mengekstrak statistik dan bakat dari orang lain...
Ini menandai awal dari perjalanan Liu Yan dalam panen yang tak berujung.

Menara Global: Memulai Dengan Bakat Peringkat-SS, Ekstraksi Tingkat Dewa

"Tidak apa-apa. Meskipun ini pekerjaan yang sulit, itu tetap berharga. Hadiahnya juga tidak kecil."


Liu Yan memandang Luo Qingcheng dan Chu Long sambil tersenyum.


Namun, saat Liu Yan berbalik dan mendengar pertanyaan Murong Xue, dia sedikit bingung dan mengangguk sedikit, "Ya, ada apa?"


"Oke, saya mengerti." Murong Xue mencemooh dan tidak mengatakan apa-apa lagi.


Liu Yan mengerutkan kening sedikit, dia memiliki firasat buruk.


"Oh ya, apa tepatnya yang kamu latih?" Luo Qingcheng bertanya lagi.


Kedua gadis lainnya juga melihat Liu Yan dengan penasaran.


Liu Yan menggaruk kepala dan tersenyum, "Apakah kalian akan percaya jika saya mengatakan bahwa saya telah menarik lobak selama sebulan?"


"Jika tidak ingin mengatakannya, maka jangan katakan. Tidak perlu mencari alasan seperti itu." Luo Qingcheng membalikkan matanya ke Liu Yan.


"Apakah sulit untuk mengatakan karena itu rahasia? Maka jangan katakan." Chu Long juga menunjukkan wajah yang tak percaya.


Balas Dendam Murong Xue