Itu menutupi seluruh visinya, melemparkan selubung di hatinya dan perasaan tidak berdaya. Itu membuatnya meragukan dirinya sendiri dan berpikir tentang kematiannya.
Itu seperti seluruh dunia jatuh padanya saat Zeras mengangkat kepalanya, tongkat raksasa yang jatuh padanya dengan kekuatan apokaliptik, momentumnya terus meningkat.
Namun, kemarahan yang lebih dalam berkedip di matanya ketika wajahnya yang tidak berdaya segera berubah menjadi wajah marah. Sebuah kemarahan jauh di dalam keberadaannya yang bahkan dia tidak bisa menjelaskan dari mana asalnya. Itu adalah perasaan yang mungkin dirasakan seorang raja perkasa ketika seorang budak rendah bangkit untuk menamparnya di wajah.
Sebuah perasaan penghinaan tertinggi dan kemarahan yang berkobar.
ROOOOOOOAR