ReySi

Kamu adalah pasangan jiwa saya, saya tidak akan berbagi kamu dengan siapa pun, bahkan dengan saudara-saudara saya" nada bisikannya terasa seperti gula meleleh di telinga saya. Saya tenggelam dalam aromanya, pikiran saya kacau.

Tiba-tiba, saya terbangun dengan terkejut, terengah-engah setelah mimpi basah yang sering saya alami akhir-akhir ini.

Myra Miracle, seorang yatim piatu sejak lahir, mengunjungi sahabat masa kecilnya Nora ke Kimberg. Saat dia sedang makan malam dengan Nora dan orangtuanya, dia merasa pusing dan terpesona pada saat yang sama karena alasan yang tidak diketahui.

Malam itu, dia bertemu dengan empat pria tampan, memikat, dan memesona yang membuatnya gelisah sepanjang malam. Sejak saat itu, dia mulai mengalami mimpi liar. Mengapa demikian? Mengapa dia begitu tertarik pada saudara-saudara sahabatnya?

Terikat dengan Saudara Lycan Alpha Sahabat Saya

Nora memanggil temannya, tetapi temannya itu tampak benar-benar di luar zona, "Myra, apa yang terjadi? Apa kamu baik-baik saja? Kamu membuatku takut."


Myra tidak menjawab, atau lebih tepatnya dia tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan Nora. Dia tampak seperti terikat mantra; matanya menembus dan menelusuri dada Brave yang telanjang, berdarah, terluka serta liontin opal hitamnya.


Baik Nora maupun Brave mengira bahwa Myra tertegun dan mungkin terintimidasi oleh luka cakar yang ditinggalkan oleh serangan brutal Damien di bagian tubuh depan Brave. Bagaimanapun juga, dagingnya tercabik dan sobek, itu tampak buruk, tidak, bukan hanya buruk, itu mengerikan untuk dilihat. Dan Myra, sebagai manusia biasa, tidak terbiasa dengan hal seperti itu, sehingga dia benar-benar terpaku dan tercengang oleh pemandangan itu.


Malam Penuh Drama, Belum Berakhir