Sumpah yang Pecah

(Sudut Pandang Penulis)

Staf yang bertugas menceritakan seluruh cerita padanya sambil menangis tersedu-sedu. Dia merasa sangat bersalah saat menceritakan seluruh kejadian. Ketika Matthew melihat semua anak di ranjang bayi mereka yang kecil dan memeriksa hanya ada tiga yang tidak memiliki kartu nama di atasnya dan tidak ada yang bernama Sara, pikirannya berputar. Dia langsung sadar bahwa dari dua anak perempuan yang hilang, salah satunya adalah anak Sara. Alaric juga mengerti apa yang telah terjadi. Dia mendidih dengan amarah.

Kemudian dia menggeram dan memerintahkan dengan tegas, "Cari para pelaku perdagangan dan bayi yang hilang sekarang. Kalian punya lima belas menit." Meskipun Alaric baru berusia lima tahun, auranya terlalu kuat untuk diabaikan. Mereka merasa terintimidasi olehnya.