Summer Days Turn Cold

Sebuah frasa tentang jasanya mengejutkan Kaisar, itu menyebabkan Jenderal Dewa Tak Terkalahkan menjadi tawanan di kaki orang lain.
Sebuah frasa tentang asal-usulnya sebagai rakyat biasa mengubah sumpah sekuat gunung dan sedalam laut menjadi sesuatu yang kurang dari binatang.
Dia pernah menjadi jenderal terbesar sepanjang masa di Dinasti Shang Besar, terkenal karena berhasil meredakan kekacauan di Tujuh Negara. Namun, selama perjamuan kemenangan, dia dijebak oleh Kaisar Shang Besar dan Putri Kesembilan yang dicintainya. Mereka menghancurkan Dantiannya, melumpuhkan meridiannya, dan mengasingkannya ke perbatasan.
Di hati yang dingin dan putus asa, dia menerima perawatan telaten dari istri barunya dan tanpa diduga membuka Penjara Langit Sepuluh Ribu Binatang, menjadi Tuan Sepuluh Ribu Binatang.
Dia melanjutkan latihan Seni Bela Diri-nya, dan binatang liar dilepaskan!


Dewa Perang Yang Mengamuk

Ekspresi Mei Xiaofang membeku setelah mendengar kata-kata itu, dan sutra yang sedang dipegangnya langsung dirampas oleh seorang pelayan pria.


Terkejut, Mei Xiaofang jatuh ke depan karena kekuatan berlebihan pria itu, tepat ke arah seorang pelayan wanita. Namun, yang terakhir hanya menyeringai dan melangkah ke samping tanpa ragu.


Tepat saat Mei Xiaofang hendak jatuh, sebuah lengan kuat mendukungnya—itu adalah Sikong Jing.


Kemudian, dia menyerahkan mertuanya kepada Su Yuexi di belakangnya, menatap para pelayan dengan mata melotot dan, sambil mengepalkan tinjunya, dia menggeram kepada pelayan pria itu, "Kembalikan barangnya."


Suaranya dingin dan berwibawa. Pelayan pria itu merasa seolah-olah dia sedang diburu oleh binatang buas yang ganas dan secara naluriah mundur selangkah.


Namun pelayan wanita tidak terintimidasi dan berteriak, "Kenapa kami harus mengembalikannya? Mei Xiaofang berhutang setengah bulan gaji kepada kami. Kenapa kami harus mengembalikan apapun?"


Bab 018: Balas Sepuluh Kali Lipat